Bab 274
Guntur langsung berkata, "Seno, lebih baik kamu hati-hati, suatu hari kamu bisa kena batunya."
"Aku hanya berkata yang sebenarnya, Guntur. Aku nggak pernah melakukan itu, mereka yang mengarang cerita."
Setelah mengucapkan itu, Seno menatap Nindi dengan nada yang agak memelas, "Ternyata kamu memang Lemon Manis, kenapa nggak bilang dari awal? Tim kami butuh orang berbakat seperti kamu!"
"Aku menolak untuk bergabung, aku merasa jijik!"
Nindi tidak menutupi rasa jijiknya terhadap Seno, "Kecuali kamu keluar dari tim E-sport, baru aku pikirkan lagi!"
Seno tampak kesal, tetapi dia tidak berani membantah.
Sekarang Nindi bukan orang yang bisa dia lawan sembarangan.
Beberapa streamer lain yang ada di sekitar Nindi berkata, "Nindi, ayo kita duel, selama ini kita nggak sempat, berikan kami kesempatan!"
"Ada aku juga, sebelumnya kamu ngomong soal masalah teknik, tapi aku nggak bisa atasi itu, bisa bantu aku lihat?"
Nindi dikerumuni oleh para streamer.
Mereka semua ingin bertanding dengan Nindi.
Sen

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link