Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 489

Nindi benar-benar tidak pernah memikirkan hal ini sebelumnya. Bagaimanapun juga, di kehidupan sebelumnya, Sania selalu mengejar Yanuar dan berusaha menikah dengan keluarga kaya. Sepertinya keluarga Lesmana bukanlah level yang Sania inginkan. Nindi menggelengkan kepalanya. "Aku nggak yakin soal ini." Darren selalu berpihak pada Sania. Di kehidupan sebelumnya, dia juga yang mengusulkan agar Sania dibesarkan di keluarga Lesmana. Sejujurnya, dia tidak tahu alasan spesifiknya. Beberapa saat kemudian, Yanisha berkata, "Kalian pulang dulu saja ke asrama, nggak perlu menungguku." Galuh langsung menjawab, "Tinggal sebentar lagi juga nggak masalah. Aku tadi sudah bilang ke ibu asrama kalau kita akan sedikit terlambat. Nggak apa-apa kok." Nindi pun ikut berkata, "Pergi bertiga, pulang juga bertiga." Yanisha hampir tidak berani menatap mata Nindi. Tangannya yang tersembunyi di bawah selimut perlahan menggenggam, tapi akhirnya dia tidak mengatakan apa-apa lagi. Akhirnya, mereka bertiga kembali ke a

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.