Bab 648
Sania buru-buru berdiri di samping Witan, dan sengaja menatap Darren. "Lalu, petunjuk apa yang sebenarnya Kak Darren temukan? Kalau kita semua bisa bekerja sama, mungkin kita bisa berhasil."
Sania sangat panik. Dia ingin tahu apa yang telah ditemukan Darren.
Darren tidak boleh sampai mengetahui bahwa ayahnya masih hidup atau dia akan tamat.
Namun, tiba-tiba Nindi menatapnya dengan tatapan mengejek. "Kenapa kamu buru-buru banget?"
"A-Aku juga anggota keluarga Lesmana, tentu saja aku ingin membantu."
Sania Kertanegara tampak agak bersalah dan hanya bisa menatap Witan.
Seperti yang diharapkan, Witan terus mendesak Darren. "Kak Darren, sebenarnya petunjuk apa yang sudah kamu temukan? Cepat beri tahu kami!"
Darren tetap diam.
Witan berpikir sejenak dan berkata, "Kak Darren, kamu nggak ingin Nindi tahu ya? Ya sudah, dia memang pengkhianat. Jangan beri tahu dia. Cukup beri tahu aku dan Sania saja."
Sania memiliki rencana licik dalam hatinya. Selama dia bisa mengendalikan Witan, dia akan tahu

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link