Bab 10
"Ternyata ... mengejarku hanya perlu gigih dan tak kenal lelah saja."
...
Mobil berhenti di depan kompleks kontrakan Olivia.
Marcello menurunkan kaca jendela, melirik sekeliling dan alisnya kembali mengerut.
Tempat seperti ini ... bisa ditempati manusia?
Yang paling membuatnya bingung, sebenarnya menjadi sekretarisnya, walaupun gaji tidak bisa dibilang sangat tinggi, tapi sudah termasuk sangat bagus! Olivia juga tinggal sendiri, biasanya tidak terlihat membeli pakaian atau tas mahal, kenapa tinggal di kompleks tua seperti ini?
Padahal Kota Mitan sudah berkembang, cari tempat begini saja susah!
"Uh ... hmm? Sudah sampai rumah ya!"
Olivia setengah sadar bangun dan mengucek mata yang masih mengantuk.
Detik berikutnya, dia benar-benar terbangun karena kaget!
"Pak Marcello, aku ... aku ... aku ketiduran, bukan sengaja menyentuh Anda!"
Marcello menatapnya dan berkata, "Aku yang membiarkanmu bersandar."
"..."
"Besok aku beri libur, kemas barangmu dan pindah ke tempatku."
Olivia hampir berpiki

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link