Bab 64
"Pejamkan matamu, jangan gerak."
"Oh ... baik ...."
Mereka berdua berada di dalam ruangan yang sama, selain itu Olivia juga mengetahui jika Marco kemungkinan besar belum mengenakan celana, jadi suasananya sangat ambigu!
Selain itu, ruangan ini juga sangat gelap. Pergerakan sekecil apa pun bisa membuat seseorang menebak tanpa henti.
Begitu cemas, air liur di mulut Olivia semakin lama semakin membanyak!
Dia terus menelan ludahnya, tapi ternyata masih ada!
Tiba-tiba Marco terkekeh.
"Bu Olivia?"
"Hadir!"
Setelah Olivia selesai bicara, dia merasakan sebuah telapak tangan yang tangan diletakkan di bahunya.
Kemudian pria itu mengerahkan kekuatannya untuk menarik Olivia ke dalam pelukannya.
Karena tidak bisa melihat, pendengaran dan indra perabanya menjadi lebih sensitif!
Dia bahkan bisa merasakan napas Marco yang panas semakin lama semakin mendekatinya ....
Olivia sudah pernah memiliki pengalaman terhadap hal ini, jadi tentu saja dia mengetahui alasan kenapa pria bisa berubah menjadi seperti

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link