Bab 1931
Namun, Qin Lianyi hanya mencengkeram Bai Tingxin lebih keras. "Tingxin, aku... banyak yang ingin kukatakan padamu. Tolong, beri aku waktu sebentar. Hanya sebentar."
"Tapi aku tidak punya apa-apa untuk dikatakan kepadamu," ucap Bai Tingxin sambil menarik tangannya dari jari Qin Lianyi. Kemudian, dia langsung menuju mobil yang menunggu di sana.
Melihat Bai Tingxin membuka pintu dan hendak masuk, Qin Lianyi langsung berteriak, "Bai Tingxin, aku mencintaimu!"
Begitu Qin Lianyi mengatakan itu, tidak hanya anak buah Bai Tingxin tetapi juga orang yang sedang lewat melihat dengan rasa ingin tahu.
Namun, yang mengecewakan Qin Lianyi adalah Bai Tingxin masih masuk ke dalam mobil dan menutup pintu tanpa sepatah kata pun. Dia bahkan tidak melihat ke belakang.
Tiba-tiba, banyak mata simpatik tertuju pada Qin Lianyi. Tentu saja ada yang menertawakannya. Bahkan ada seorang eksekutif senior yang berteriak pada penjaga keamanan yang berada tak jauh beberapa langkah darinya, “Apa yang kau laku

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link