Bab 183

Kenapa? Kenapa Bernard begitu yakin dialah yang membocorkan data? Bukankah bisa saja kesalahan sebenarnya ada pada Bernard sendiri? Sania menarik napas dalam-dalam, mencoba menenangkan jantung yang berdebar kencang dan emosinya yang bergolak. Ada yang aneh. Sepertinya dia melewatkan sesuatu. Bagaimana mungkin Riko bisa mendapatkan Perisai U dari Bernard? Lalu, siapa sebenarnya orang dalam di sekitar Bernard? Tatapan Sania menajam. Jangan-jangan ... itu dia! Ekspresi Sania berubah drastis. Dia segera menggenggam tangan Windi dan berkata dengan terburu-buru. "Windi, tolong bantu aku!" ... Keesokan harinya. Apartemen Sania berubah menjadi medan perang tiga wanita. Suasananya tegang dan siap meledak. "Karina, apa otakmu hanya penuh tipu muslihat?" Windi menyilangkan tangan, menatap Karina penuh amarah. "Apa Bernard nggak cukup memuaskanmu sampai kamu berani melirik Riko? Apa kamu nggak tahu dia milik siapa?" Hari ini, Karina mengenakan Chanel baru dengan riasan yang sempurna. Dia menutup m