Bab 73
Akhirnya, dia mengerti.
Sekarang Bernard mengerti kenapa Sania menamparnya, kenapa mengusirnya, dan betapa sedihnya dia menangis di balik pintu itu.
Bukan karena dia tak masuk akal, bukan karena membesar-besarkan masalah.
Tapi karena dendam yang mendalam!
Pil kontrasepsi selama tiga tahun ...
Itu sudah membunuh anak pertama mereka ...
Pelayan yang dia suruh Joel lepaskan begitu saja ...
Ternyata, waktu Sania dirawat awal bulan lalu ... bukan karena sakit perut ... tapi karena keguguran!
Sania pernah mengandung ... anaknya!
Aura dingin dan penuh kebuasan menyebar dari tubuhnya.
Sania pasti sudah berusaha keras menyelidiki pelaku, namun dia ... malah membebaskan orang itu?
Bahkan dia memakai tim pengacara dari Grup Ferdian!
Bagaimana dia bisa sebodoh itu?
Saat itu juga, pintu ruang VIP terbuka. Joel masuk dengan tergesa-gesa sambil membawa berkas di tangan.
Dia langsung merasa ada yang tidak beres, terutama dari aura mengerikan yang terpancar dari tubuh Bernard.
Bernard bahkan tidak meli

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link