Bab 620
Dua pelajaran berlalu begitu cepat.
Orang-orang berbondong-bondong mendekati Billy untuk bertanya.
Aku melihat sekeliling, lalu berbalik dan hendak pergi.
"Tunggu sebentar, Nona Vanesa,"
Billy memisahkan kerumunan dan berjalan dengan cepat ke arahku.
Aku tersenyum sopan kepadanya dan berkata, "Halo, Profesor Billy."
Billy melihat dua pengawal di luar ruang kelas, lalu bertanya, "Kamu sudah seminggu nggak datang, bagaimana kabarmu belakangan ini?"
"Lumayan baik. Hanya saja ... sudahlah, kabarku cukup baik," kataku.
"Kamu telah melewatkan pelajaran selama seminggu. Tunggu sebentar, aku sudah siapkan sebuah materi untukmu, bawa pulang dan pelajari," kata Billy dengan penuh khawatir.
Aku hendak menolaknya, tetapi setelah dipikirkan, aku menerimanya.
Billy memberikan setumpuk dokumen kepadaku sambil berkata, "Nona Vanesa, kalau ada yang kurang mengerti, tanyakan saja padaku."
Aku tetap tersenyum sopan, lalu berbalik dan pergi.
Yang aku tidak tahu adalah Billy melihat kepergianku dalam waktu

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link