Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 78

"Serahkan Wenny padaku. Aku yang membesarkan gadis jalang itu. Aku tahu persis siapa dia dan bagaimana kelakuannya!" Kayla menahan amarah yang membara, suaranya dipenuhi kebencian. "Wenny harus disingkirkan. Kalau nggak, aku nggak akan pernah merasa puas!" "Jangan khawatir, Sayang." Sementara itu, Wenny buru-buru meninggalkan kantor sebelum keduanya keluar. Dia tahu sekarang belum saatnya berhadapan langsung dengan Pak Toro dan Kayla. Meskipun emosinya hampir tak terkendali, Wenny tetap memaksa dirinya untuk tenang dan waspada. Saat Wenny kembali ke sisi Helen, dia melihat mata wanita itu sudah merah membengkak karena terlalu banyak menangis. Pada akhirnya, semua ini salah dirinya sendiri. Sejak mengadopsi Kayla, Helen terlalu menjadikannya sebagai pelarian untuk mengobati kehilangan putri kandungnya, padahal seharusnya dia tetap bersikeras mencari anaknya yang hilang. Kalau saja saat itu dia kembali lagi ke panti keesokan harinya, mungkin dia sudah bisa bertemu dengan putri kandungn

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.