Bab 723
Victoria juga tidak berniat untuk melarikan diri.
Hanya diam dan menerima badai yang datang dengan pasrah.
Daripada mengatakan kalau Julian sedang menciumnya, lebih tepat kalau dikatakan Julian sedang benar-benar "menindasnya".
Julian menghisap bibir Victoria. Saat beralih ke bagian lain, setiap tempat yang disentuh olehnya meninggalkan bekas gigitan dalam berbagai ukuran dengan sedikit bengkak kemerahan.
Tangannya mencengkeram jari-jari Victoria dengan erat.
Jari-jari lentik yang halus dan rapuh itu dipaksa menempel di atas ranjang, membentuk lipatan besar di seprai.
Hingga akhirnya, Victoria berhenti melawan. Perlahan-lahan, dia melingkarkan lengannya di pinggang Julian, membalas ciuman yang penuh gairah dan mendesak itu.
Entah sudah berapa lama berlalu, kepala Victoria terasa agak pusing.
Saat Julian mencoba melangkah lebih jauh, Victoria bertanya, "Apa ini membuatmu merasa lebih baik?"
Maksudnya, kalau dia rela mengorbankan dirinya dan berbagi kehangatan bersama Julian, apa rasa sa

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link