Bab 29 Yansen Mabuk
Demi menghemat waktu, Kirana langsung mengenakan pakaian lain di luar baju tidurnya, lalu keluar rumah.
Pikirnya toh hanya mengantar Yansen ke Teluk Permata, lalu dia bisa langsung pulang.
Begitu turun dari taksi di depan Klub Velvet, dia langsung melihat mobil Maybach hitam milik Yansen.
"Nona Kirana, ini kunci mobilnya." Sang asisten segera menghampiri begitu melihat dia datang.
Kirana tidak mencium bau alkohol darinya, tapi begitu masuk ke mobil, aroma pria yang duduk di kursi penumpang depan itu justru cukup menyengat.
"Kalau begitu Anda saja yang antar Pak Yansen pulang, hati-hati di jalan!" Asisten itu berdiri di pinggir jalan sambil melambaikan tangan.
Kirana tertegun "Kamu nggak ikut?"
Kalau begitu siapa yang akan membantu Yansen turun saat sampai nanti?
"Saya masih ada urusan."
Suasana mendadak hening.
Kirana benar-benar tak bisa berkata apa-apa, akhirnya dia hanya bisa duduk di kursi pengemudi.
Diam-diam dia melirik pria di sampingnya, jas dan kemeja di tubuhnya tetap rapi, w

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link