Bab 338 Dia Sendiri yang Kabur dari Rumah?
"Kamu mengerti?"
"Aku mengerti! Coba pikir, adakah perempuan yang nggak ingin dirinya dijaga dengan penuh perhatian? Bahkan kalau dia pergi menemui teman-temannya, aku rela menunggunya di bawah. Pak Yansen pasti nggak akan sanggup, 'kan?"
Dalam pandangan Ryan, Yansen adalah orang yang sibuk dengan urusan besar setiap hari. Mana mungkin punya waktu luang untuk menemani Kirana?
Jadi, alasan mereka berpisah, pasti sebagian karena Yansen tidak bisa selalu berada di sisi Kirana.
Yang tidak dia tahu, adalah bahwa Yansen dulu bisa menunda seluruh urusan perusahaan, bahkan membatalkan rapat pagi, hanya demi bisa membuatkan sarapan untuk Kirana dengan tangannya sendiri.
Termasuk sekarang!
Dia juga memindahkan semua rapat ke daring, agar dirinya bisa muncul di Kota Jintara.
"Dia nggak akan menerimamu." Yansen sudah bisa melihat dengan jelas bahwa Ryan hanyalah seorang pengejar.
Tidak ada bedanya dengan dirinya sendiri.
Hanya saja, Ryan bisa mengejar secara terang-terangan, sementara dirinya ...

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link