Bab 395 Pukulan Ini Dia Memang Pantas Menerimanya
"Kak Josh, Leonard nggak melawan, tapi sebenarnya aku yang pertama kali nggak bisa menahan diri dan mulai bertindak kasar padanya."
"Kak Josh, nanti kalau kamu pukul Leonard, jangan sampai benar-benar mematahkan kakinya. Aku sudah berjanji untuk bertanggung jawab padanya."
"Seorang manusia harus punya tanggung jawab, nggak bisa hanya mengambil manfaat lalu membuang begitu saja."
Felicia melihat ekspresi Josh yang semakin buruk, suaranya semakin meredup hingga akhirnya, saat mengucapkan kalimat terakhir, pintu kamar mandi terbuka dan Leonard keluar mengenakan jubah mandi.
"Kak Josh, halo." Leonard tidak merasa terkejut ketika melihat Josh. Dia sedikit menundukkan kepala dan dengan sopan menyapa.
Josh tertawa sinis, lalu maju dan langsung memukul pipi Leonard dengan satu pukulan.
"Kak Josh, hati-hati, Feli suka wajahku," ujar Leonard. Dia tidak menghindar atau menepis, dia menerima pukulan Josh dengan keras di pipinya.
"Leonard, kamu masih peduli dengan wajah?"
Josh menggeretakkan giginy

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link