Bab 86
Dia buru-buru menolak dengan melambaikan tangan. "Nggak, nggak perlu, Nenek Risa! Kondisi kakakku sekarang sudah jauh lebih baik, jadi nggak perlu diperiksa lagi."
"Selain itu, semalam dokter juga sudah memeriksanya, memberinya obat dan infus. Benaran nggak ada masalah serius."
Namun, Risa jelas tidak percaya. "Baru semalam, masa bisa langsung membaik? Lagi pula, kalau semalam kamu sampai panik menelepon Eric untuk datang, berarti sakit kakakmu memang parah!"
"Karena aku sudah membawa dokternya, biarkan saja dia memeriksa kakakmu. Sekalian supaya orang tuamu nggak khawatir."
Setelah mengatakannya, Risa memberi isyarat dengan dagunya ke arah pasangan suami istri Keluarga Silva di sampingnya, lalu menoleh ke Rania. "Lihat tuh, orang tuamu juga terlihat cemas, 'kan?"
Kata-kata Risa membuat Rania langsung merasa terpojok.
Sebelum dia sempat menjawab, Risa itu bangkit berdiri. "Dokter Udin, ayo, kita naik dan lihat kondisi Nona Riska."
"Baik."
Begitu saja, Hanna mendampingi Risa berjalan, s

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link