Bab 459
Setelah bercengkerama sebentar di dalam kamar, Velencia menerima telepon dari Anita.
Lorenzo melirik ponsel Valencia dan berkata dengan suara dingin, "Tutup."
Valencia mengingatkan, "Kita di sini untuk menghadiri pesta ulang tahunnya."
Kemudian, dia pun mengangkat telepon itu.
Suara Anita sama sekali tidak terdengar kesal. "Valen, jangan terus-terusan bersembunyi di kamar. Ayo keluar! Aku juga mengundang Jennifer dan Emberly. Aku lihat mereka baru naik ke kapal."
"Oke. Aku akan segera keluar."
Valencia menutup telepon, lalu berkata pada Lorenzo, "Ayo kita keluar. Jennifer dan Emberly juga sudah datang."
Berhubung suasananya sudah rusak, tatapan pria itu menjadi dingin. Dia hanya mengiakan tanpa ekspresi.
Aula di lantai satu sangatlah luas. Di tengahnya, tergantung lampu kristal raksasa yang mewah dan memancarkan kilau memesona.
Di bawah lampu, semua orang berkumpul untuk minum dan mengobrol. Terdengar juga suara tawa dan candaan.
Semua orang sudah datang. Jadi, kapal pesiar ini perlaha

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link