Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 522 Penyusup yang Mabuk

Arianne hendak berteriak ketika mendengar pintu dikunci. Tetapi sebuah tangan besar menutupi mulutnya. Dia pun menjatuhkan teleponnya ke tanah. Pada saat ini, dia membeku ketakutan. Lampu telah dimatikan sehingga dia tidak bisa melihat wajah pria itu. Yang dia tahu adalah ada terlalu banyak cerita tentang pembobolan dalam berita dan tidak ada yang berakhir dengan baik. Dia ingat bahwa dia tidak punya banyak uang. Dia memiliki beberapa ribu kredit di kartu kreditnya tetapi tidak ingin menyerahkannya. Apakah penyusup ini akan menjadi marah dan membunuhnya jika dia menolak untuk memberinya uang? Pria itu melemparkannya ke sofa ruang tamu. Dia bisa mencium bau alkohol di tubuhnya. Arianne dengan takut mencengkeram bagian belakang sofa untuk menenangkan diri dan mengambil kesempatan untuk menggigit lengan pria itu. Rasa sakit memaksanya untuk melepaskan mulutnya, dan Arianne pun berteriak, "Aku tidak punya uang! Biarkan aku pergi! Aku dapat memberimu nomor kartuku dan aku akan meminjam

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.