Bab 1207
Ariel menjawab sambil menghela napas, "Aku tahu, aku juga nggak ingin masalah menjadi seperti ini. Tapi, dia nggak mau mendengarkan .... Bos, aku tahu dia adalah adik tirimu. Jangan khawatir, aku nggak akan menyakitinya. Setelah dia bosan, aku nggak akan menghubunginya lagi."
Pamela merasa kepalanya terasa sangat sakit sehingga dia mencubit alisnya. "Apakah kamu bodoh, Ariel? Tentu saja aku mengkhawatirkanmu! Dia masih muda, keluarganya kaya. Kelak, dia nggak akan kekurangan wanita. Apakah dia akan tersakiti? Aku khawatir kamu yang tersakiti!"
Ariel berkata sambil tersenyum, "Bos, kamu terlalu mengkhawatirkan hal ini! Apakah aku akan tergila-gila pada seorang bocah? Setelah dia bosan, aku juga akan merasa bosan."
Pamela tersenyum getir. "Aku harap begitu!"
Sebelum suatu hubungan dimulai, semua orang merasa sangat yakin bahwa mereka tidak akan menjadi pihak yang dirugikan!
Alhasil, sering kali orang yang jatuh hati di kemudian hari akan terluka lebih dalam. Sementara orang yang jatuh ha

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link