Bab 1211
Huh! Mengapa Marlon menunjukkan sikap seorang direktur?
Siapa yang tidak mengenal direktur? Jika tidak, dia akan meminta Albert untuk tidak bekerja di sini lagi. Adsila bisa meminta pamannya memberikan pekerjaan untuk Albert di Perusahaan Dirgantara!
Marlon sepertinya telah memahami pikiran Adsila. Senyuman di wajah Marlon pun terlihat semakin jelas. "Adsila, datanglah ke kantorku."
Adsila terkejut. Dia merasa sedikit aneh ....
Apakah Adsila salah mendengar? Marlon memintanya pergi ke kantornya?
Awalnya, Adsila tidak ingin melihat Marlon. Sekarang, Adsila masih memunggungi Marlon. Dia bahkan tidak melihatnya sama sekali.
Saat Marlon meminta Adsila untuk mengikutinya ke kantor, Adsila menolak tanpa berpikir panjang. Kemudian, Adsila menjawab sambil memunggunginya, "Pak Marlon, aku bukan lagi karyawan Perusahaan Vasant. Aku khawatir aku sedikit nggak pantas memasuki kantor direktur."
Nada serius Marlon mengungkapkan sedikit sikap acuh tak acuhnya yang unik. "Sampai kamu menyelesaikan pro

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link