Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 1232

Pamela tersenyum sambil berkata, "Oke, aku akan minta maaf pada Sophia!" Frida menunjukkan senyum bahagia, "Baguslah Pamela, Nenek tahu kamu orang yang bijaksana," katanya. Pamela menghampiri Sophia. Tatapan Sophia jelas dipenuhi rasa bangga, tapi dia berpura-pura murah hati dan melambaikan tangan sambil berkata, "Nggak perlu, Pamela, aku tahu kamu pasti nggak .... Ah!" Sebelum selesai bicara, Pamela menjambak rambut Sophia, menarik dan membenturkan kepalanya ke meja kasir! Semuanya terjadi begitu cepat, Sophia secara tiba-tiba merasakan sakit dan menjerit sebelum sempat bereaksi. Semua orang terkejut, tak ada yang menyangka situasi akan menjadi seperti ini. Saat Agam hendak menghentikannya, Pamela sudah selesai membenturkan kepala Sophia. Agam melihat luka baru di kening Sophia, dengan tatapan marah dia bertanya dengan suara dingin, "Sebenarnya apa maumu?" Pamela mendorong Sophia ke pelukan Agam, lalu mengambil tisu di meja kasir dan menyeka tangannya. "Aku ini orangnya paling benci d

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.