Bab 1252
Adsila tidak menemukan Marlon di mana-mana, tetapi melihat ponselnya sedang diisi daya baterai di meja samping ranjang. Setelah diambil dan dilihat, pesan tak terbaca pertama adalah dari Marlon.
"Aku tidur di ruang tamu tadi malam, hanya gendong kamu ke kamar, nggak lakukan apa-apa. Jangan khawatir!"
Jantung Adsila berdebar-debar dan mukanya memerah tanpa sadar. Apa yang ingin dilakukan Marlon? Mengacaukan pikiran orang saja!
Berikutnya adalah 99+ pesan tak terbaca dari pacar Adsila, Albert ....
Adsila merasa malu. Dia lupa membalas pesan Albert karena pikirannya sedang kacau kemarin!
Begitu membuka kotak obrolan dengan Albert, isinya adalah pertanyaan tentang di mana dia berada, apa yang dia lakukan, sudah tidur atau belum.
Ada pula pesan terakhir dari Albert pagi ini: "Adsila, kenapa kamu nggak jawab? Balas kalau sudah baca!"
Adsila membalas pesan dengan perasaan bersalah: "Maaf, aku sibuk memikirkan masalah paman dan bibiku semalam, jadi lupa balas pesanmu!"
Albert langsung membalas

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link