Bab 1304
Sophia sengaja mengusap lipstik dari sudut bibirnya dengan jari-jarinya. "Tentu saja, terima kasih telah memberikan kesempatan untukku! Kemarin, kalau kamu nggak membuat suasana hati Agam buruk, aku nggak akan punya kesempatan! Setelah Agam tidur bersamaku, sikapnya terhadapku berubah. Begitu aku masuk, dia berdiri, memeluk dan menciumku. Dia bahkan membuat lipstikku berantakan!"
Apakah tadi Agam meninggalkan ponselnya untuk pergi mencium Sophia?
Pamela merasa mual.
Sikap Agam yang ambigu terhadap Pamela hanya untuk menstabilkan emosi Pamela dan mempertahankan anaknya.
Mungkin Agam masih tertarik pada Pamela, tapi perasaan itu bukan hanya untuk Pamela.
Hal ini terlihat dari Sophia yang bisa keluar dan masuk kantor Agam dengan sesuka hatinya.
Pamela berkata sambil mengerutkan bibirnya dengan pelan, "Selamat, akhirnya kamu berhasil tidur bersamanya! Tapi, menunjukkan ekspresi malu sama sekali nggak cocok untuk penampilanmu yang liar. Akan lebih baik kalau kamu bersikap lugas, Nona Sophia

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link