Bab 1668
Namun, Jason malah memperingatkan adiknya dengan suara rendah. "Dia sedang menanggung banyak masalah. Masalah Agam juga sudah sangat membebaninya. Jangan ganggu dia lagi."
Justin tentu saja mengkhawatirkan kakaknya juga. Namun, dia juga mengasihani ayahnya yang sudah sekarat ini. "Tapi ...."
"Jangan hubungi dia!" seru Jason lagi.
Justin hanya bisa mengiakan ucapan kakaknya dan membungkam dengan patuh. Namun, melihat ayahnya yang terbaring di atas ranjang, dia tetap memutuskan untuk memohon bantuan Pamela.
Jason tidak mengizinkannya untuk menghubungi Pamela. Kalau begitu, dia akan langsung pergi mencari Pamela ke Kediaman Dirgantara!
Dengan begitu, dia juga tidak melanggar ucapan Jason!
...
Keesokan harinya.
Saat Marko bangun, dia menolak untuk memakan apa pun. Dia menatap Justin dengan sepasang matanya yang terlihat hampa dan bertanya, "Rembulan di mana? Kapan dia akan datang menjengukku?"
Dengan sangat tidak berdaya, Justin berkata, "Ayah, makan dulu! Aku masih belum menghubungi Kakak

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link