Bab 1801
Quenne berkata, "Aku pergi ke rumahmu dan bertemu dengan putrimu. Aku memberitahunya bahwa aku datang mencarimu. Lalu, dia mengunci aku, teman dan anak temanku di loteng rumahmu. Akhirnya, istrimu melukaiku dengan pisau."
Darius tampak malu, tapi hatinya dipenuhi dengan amarah. Dia berharap bisa segera kembali untuk menghajar istri dan putrinya yang tidak berguna itu!
Apa yang dikatakan gadis kecil tadi memang benar, mereka memang pantas dipukul!
"Quenne, maafkan aku, anggota keluargaku menyakitimu! Aku minta maaf atas nama mereka. Aku akan membayar biaya pengobatanmu!"
Ekspresi Quenne sangat tenang. Dia bersenandung pelan dan berkata, "Nggak perlu. Aku mencarimu karena aku ingin bertanya tentang putriku."
Saat mendengar Quenne menyebut putrinya, ekspresi Darius menjadi sangat masam ....
"Uh ... omong-omong soal ini, aku turut prihatin! Aku minta maaf karena nggak merawat putrimu dengan baik. Aku membiarkannya sakit dan meninggal di usia muda ...."
Quenne berkata sambil mengerutkan ken

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link