Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 1889

Pamela tidak percaya ibunya benar-benar tidak ingin tahu, dia pun melanjutkan. "Di taman kediaman Keluarga Yanuar, ditanam sejenis bunga yang sangat indah, sangat langka dan sangat sulit dipelihara, bernama Bulan." Begitu mendengar ucapan putrinya, sorot mata terkejut tampak jelas di mata Quenne. Dia mengalihkan pandangannya ke arah Pamela dan berkata, "Apa?" Pamela melanjutkan. "Marko memberitahuku itu adalah bunga kesukaan istrinya. Selama bertahun-tahun ini, dia hampir menghabiskan semua waktunya pada di taman itu, memelihara dan merawat bunga tersebut, serta selalu berada di dekat bunga-bunga tersebut. Bahkan, dia sama sekali nggak memedulikan istri keduanya. Biasanya mereka juga nggak menghabiskan waktu bersama, tidur pun pisah ranjang." Quenne benar-benar tidak menyangka seperti itulah kehidupan yang dijalani oleh Marko selama bertahun-tahun ini. Setelah tersadar dari keterkejutannya, dia menatap putrinya dengan tatapan kurang mengerti dan berkata, "Rembulan, untuk apa kamu membe

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.