Bab 2049
Setelah kembali ke rumah, Aylin menghabiskan seluruh waktunya bersama Anisa.
Anisa adalah orang pertama dalam hidupnya yang begitu baik padanya, Aylin ingin melakukan semua yang dia bisa untuknya.
Setelah makan malam, Anisa diantar ke kamar, kemudian Aylin kembali ke kamarnya.
Beberapa waktu tidak kembali, kamar ini terasa asing.
Sejak awal, kamar ini memang bukan kamarnya, rumah ini juga bukan rumahnya.
Aylin berdiri diam di depan pintu beberapa saat, kemudian mengambil pakaiannya, mandi dan berbaring di tempat tidur.
Padahal tadi malam tidak bisa tidur dengan lelap, dia sangat mengantuk, tetapi tidak bisa tidur meskipun sudah memejamkan matanya.
Setelah lama berbolak-balik di tempat tidur, Aylin belum tertidur juga. Lalu, suara mobil terdengar dari luar jendela.
Jason sudah pulang.
Aylin hendak bangun, tapi dia tiba-tiba teringat pada ucapan Layla hari ini.
Kemarahannya mulai membara, dia menggertakkan gigi, berbaring di ranjang dan memejamkan mata.
Saat memasuki kamar, Jason melihat

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link