Bab 399
Melihat Pamela seolah-olah benar-benar tidak mempermasalahkan hal itu, Justin baru menghela napas lega. "Baguslah kalau begitu! Selama kamu nggak marah padaku, ke depannya kita bisa menjalin hubungan baik!"
Karena merasa topik pembicaraan itu sangat membosankan, Pamela tidak memedulikannya lagi.
Justin menggaruk-garuk kepalanya dengan canggung dan berkata, "Pamela .... Jujur saja, sekarang aku sangat menyukaimu!"
Seolah-olah baru saja mendengar lelucon, pergerakan tangan Pamela yang sedang membumbui sayap ayam pun terhenti. Begitu mendongak, dia melihat wajah Justin sudah memerah. Tanpa adanya perubahan pada ekspresinya sama sekali, dia berkata, "Oh, kalau begitu, terima kasih!"
Melihat wanita di hadapannya itu sama sekali tidak tergerak, Justin mengerutkan keningnya dengan kesal. "Hei! Kenapa kamu sama sekali nggak memberikan tanggapan?"
"Oh? Tanggapan seperti apa yang harus kuberikan?" kata Pamela sambil mengambil kipas untuk membesarkan api di perapian. Menurutnya, kalau lebih matan

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link