Bab 651
Pamela terdiam.
Cibiran menyelimuti hatinya bagaikan angin dingin yang bertiup, tetapi terasa sakit.
Mengingat ekspresi menyedihkan bocah perempuan di depan ruang UGD yang terisak tanpa henti, Pamela menarik napas dalam-dalam dan berkata, "Oke, aku setuju."
Jason tampak sangat puas, dia menyunggingkan seulas senyum tipis dan berkata, "Baguslah kalau Nona Pamela setuju. Aku yakin kamu akan menepati janjimu. Ayo kita pergi."
Pamela menganggukkan kepalanya, lalu berbalik dan berjalan dengan cepat menuju ke arah lift ....
Jason mengikuti Pamela memasuki lift, menuju ke ruang pengambilan darah yang terletak di lantai bawah.
Di dalam lift, hanya ada mereka berdua, sehingga suasana sangat hening.
"Siapa yang mengalami kecelakaan?"
Jason melontarkan pertanyaan itu dengan santai untuk memecah keheningan.
"Aku nggak kenal," jawab Pamela acuh tak acuh dan tanpa ekspresi.
Jason agak tertegun, dia menatap wanita di sampingnya dengan tatapan terkejut dan berkata, "Kamu nggak kenal? Kenapa kamu bisa

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link