Bab 55
Robert hanya tertawa saking marahnya saat melihat rekaman kamera pengawas yang tidak menunjukkan jejak Patricia.
Entah berapa kali Patricia diam-diam mempelajari dan berlatih untuk bisa selihai ini.
Patricia ternyata telah sejak lama berencana untuk kabur dari Robert!
Saat menyadari hal ini, ekspresi Robert menjadi sangat kelam.
"Jangan harap kamu bisa!"
Robert berujar mengancam dengan dingin dan membanting laptopnya, lalu berdiri dan mengambil mantelnya. Dia keluar dari ruang kantornya.
Patricia telah meninggalkan kota.
Demi keselamatannya, dia beberapa kali berganti bus sepanjang perjalanan. Dia baru menghela napas lega saat merasa sudah pergi cukup jauh dan Robert tidak mungkin bisa menyusulnya.
Setelah turun dari bus, Patricia berencana untuk bersembunyi di desa terdekat selama beberapa hari.
Desa ini sangat terpencil dan terletak di pegunungan yang ada di pinggiran kota. Desa ini dikelilingi pegunungan dan sulit dijangkau.
Hanya ada satu pintu keluar-masuk.
Sekalipun Robert benar-

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link