Bab 36 Komitmen Kontrak
Pandangan Clara beralih ke arah Liana. Clara menatap Liana dengan lembut, tetapi menyiratkan makna tertentu.
"Sebagai orang yang lebih tua, kalau ingin dihormati orang yang lebih muda, dia harus memberikan teladan yang baik."
Clara menjawab dengan wajah tenang dan nadanya lembut.
"Kak Liana, yang kukatakan benar, 'kan?"
Liana tertawa kesal, merasa putus asa sekaligus marah.
Yuda tidak bisa menahan emosinya. Dia juga ikut berkomentar dengan nada menyalahkan.
"Ivan, lihatlah istrimu, dia begitu nggak tahu sopan santun."
Tatapan Ivan berubah dingin. Suaranya yang serak terdengar tegas. "Dia adalah istriku. Dia nggak perlu memperhatikan sopan santun."
Ditatap tajam oleh Ivan seperti itu, meskipun merasa tersinggung, Yuda menahan amarahnya.
Hanya bisa marah, tetapi tidak berani mengungkapkannya.
Clara menoleh ke arah Wira. Sambil tersenyum, Clara berkata dengan pelan, "Paman Wira, aku hanya mengatakan fakta. Mohon jangan tersinggung."
Sudut mulut Wira bergetar, tatapannya menjadi dingin dan

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link