Bab 159
Yavin membelikan kursi roda kecil untuk Fia agar lebih mudah bergerak. Dia mengeluh bahwa sofa di rumah Myria terlalu kecil, tidak cukup nyaman untuk duduk, lalu menggantinya dengan yang lebih besar.
Dia merasa tirai di rumah itu tidak enak dipandang, katanya kain tipis biru muda lebih cantik, dan menggantinya.
Dia juga mengeluh soal kulkas lama yang kapasitasnya kecil dan teknologi pendinginnya buruk, lalu menggantinya dengan yang baru dan besar.
Dia bahkan mengeluh soal ranjang, katanya kalau bergerak sedikit saja sudah berbunyi, dia tidak berani terlalu keras karena takut terdengar sampai lantai bawah.
Myria, wajahnya memerah, berusaha menghentikannya, bahkan ingin menutup mulutnya.
Nada bicara Yavin tiba-tiba jadi sarkasme, "Apa ranjang ini menyimpan kenangan kamu dan suamimu selama bertahun-tahun, sampai-sampai kamu enggan ganti yang baru?"
Dia mencubit pipi Myria. Keringat dari hidungnya menetes ke wajah Myria.
"Lihat baik-baik, siapa pria yang ada di depanmu sekarang."
Saat ini,

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link