Bab 81
Nenek tiba-tiba mendekat.
Dia membungkuk dan mengambil foto itu lebih dulu.
"Tidurlah, sudah larut."
Nenek berbaring di tempat tidur.
Foto ditaruh di bawah bantal.
Myria melihat suasana hati nenek agak buruk, dia hanya mengangguk pelan. Selama 27 tahun ini, tidak pernah ada kabar tentang ibu. Myria mengira bahwa neneknya sedih setelah melihat foto ibunya barusan.
Sekilas, dia melihat rambut putih di kepala neneknya. Akhirnya, dia mengurungkan niatnya untuk bertanya.
Dia bermalam semalam di sini. Esok harinya, dia hendak pulang.
Nenek memberinya sebuah kartu.
"Uang yang kamu kirimkan selama beberapa tahun ini, semuanya sudah aku simpan. Pakailah buat operasi Fia, aku masih punya sedikit tabungan." Melihat Myria menolak, neneknya menghela napas lagi dan berkata, "Kalau kamu nggak ambil uang ini, Frida akan merebut uang ini."
Myria akhirnya menerimanya.
Saat pulang, Myria pergi ke bank untuk melihat saldo uang di dalam kartu. Selama tujuh tahun ini, uang yang dia kirimkan secara bertahap

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link