Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 22

Kata-katanya bukan saran, tetapi jelas-jelas mendidik! Dulu, dari Keluarga Victor, sampai Mike, sekretaris, bahkan pembantu di rumah tua. Semuanya merasa berhak mendidik Julie. Sementara Julie harus tersenyum dan bersyukur, seolah-olah harus berterima kasih. Namun, sekarang, dia tidak mau merendahkan diri lagi. Tangan Julie mengepal di sisi tubuhnya. Dia kembali menatap Mike dengan cuek. "Dia marah, apa hubungannya sama aku?" "Kalau tak ada urusan lain. Maaf, aku tak bisa melayanimu." Tatapan Julie yang begitu dingin hingga jantung Mike berdetak kencang. Saat dia sadar, pintu sudah dibanting Julie dari dalam. Untuk pertama kalinya, Mike diperlakukan seperti itu. Padahal, selama bertahun-tahun, hanya dia yang selalu bersikap dingin pada Julie. Kenapa justru sebaliknya sekarang? Apa Julie benar-benar tidak mau berusaha menyenangkan Victor lagi? ... Julie tahu, setelah Mike kembali, dia pasti akan melaporkan segalanya pada Victor. Dia duduk di sofa dengan lelah sambil menunggu omelan Vict

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.