Bab 30
Steve berteriak sambil mengepalkan kedua tangannya.
Asistennya bingung. "Pak, ada apa?"
Steve tersadar, lalu menoleh padanya.
"Aku tanya, kalau ada orang menyelamatkanmu, tapi kamu tak tahu. Kamu malah terus menyakiti dia .... Kenapa dia tak bilang kalau dia pernah menyelamatkanmu? Padahal kalau dia bilang, kamu pasti tak akan memperlakukannya begitu!"
Asisten itu terdiam sejenak, lalu menjawabnya.
"Sederhana. Pertama, mungkin dia kira aku sudah tahu siapa penyelamatku. Tapi, karena aku tak tanya, dia menganggap aku tak tahu terima kasih, jadi percuma kalau dia bilang."
"Kedua, mungkin dia sendiri tak menganggap penyelamatan itu sebagai jasa besar. Jadi, dia merasa tak perlu diungkit ...."
Bukan jasa besar, tidak perlu diungkit ....
Jika dipikir-pikir, selama ini Julie selalu membantu Victor dan semua orang di sekelilingnya. Namun, dia tidak pernah sekali pun dia mengungkitnya.
Karena sebenarnya, dia memang tidak peduli ....
Tenggorokan Steve seperti tertusuk duri panjang. Dia merasa s

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link