Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 2109

Mata Panthera Tornado memohon penuh harap. Sebagai makhluk Dunia Dewa, dia adalah perwujudan kekuatan fisik dan kecepatan. Namun, sekarang, dia dipermainkan oleh Teguh ... Panthera Tornado benar-benar kehilangan mukanya. "Melepaskanmu begitu saja?" "Itu nggak akan mungkin!" Teguh menggelengkan kepalanya tanpa mengatakan apa-apa, lalu berkata, "Kecuali ..." "Kamu sukarela menjadi hewan peliharaanku, sehingga aku bisa membiarkanmu tetap hidup. Jika nggak mau, konsekuensinya jelas." Hewan peliharaan yang luar biasa ... Benar, ini adalah permintaannya. Pada awalnya, sebagai makhluk dari Dunia Dewa, dia memiliki sifat yang sombong. Sekarang, Panthera Tornado tak punya pilihan lain untuk bertahan hidup. "Baiklah." "Aku, akan menjadi hewan peliharamu." Panthera Tornado merasa sangat malu, tetapi ada perasaan lega. Panthera Tornado hanya menjadi hewan peliharaan, tak ada yang terlalu penting. Setidaknya ... Manusia di depannya ini telah menaklukkan dirinya menggunakan kekuatannya sendiri! Sete

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.