Bab 579
Sikapnya begitu angkuh ...
Anggota keluarga Hermawan justru merasa itu adalah sesuatu yang wajar. Satu per satu dari mereka pun mulai ikut mengutuk.
Samira menatap Roni dengan ekspresi dingin, kemudian tegas berkata, "Roni, kamu sadar sama ucapanmu nggak? Saat ini, kamu belum jadi menantu dari keluarga kami, jadi jangan ikut campur dengan urusan Caira!"
"Jaga mulutmu! Jangan sampai aku memberimu pelajaran!"
Joko berteriak dengan murka, "Roni, kamu ini nggak tahu apa-apa, jadi jangan menyeret keluarga Hermawan dalam masalah!"
"Tutup mulutmu itu! Jangan sampai aku berlaku kasar padamu!"
Andai saja Roni masih menjadi pasukan khusus di Wilayah Perang Selatan, Joko pasti tidak akan mengeluarkan kata-kata seperti ini. Sebaliknya, mungkin dia akan mengagungkan Roni bagai dewa.
Sayangnya, dia bukan lagi pasukan khusus Wilayah Perang Selatan
Selain itu, bersama kematian Raja Serigala, Roni pun kehilangan kesempatan untuk kembali bergabung dengan pasukan tersebut.
Joko masih mencari kesempatan u

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link