Bab 1140
Gerald mencibir.
"Tepat sekali!" Linus mengangguk kecil. "Baik, kalau begitu. Aku akan menunggunya datang malam ini. Aku ingin tahu latar belakang seperti apa yang dimiliki Tuan Muda ini!” Gerald berkata sambil tersenyum kecut.
Linus tidak bisa menahan keringat dingin yang mengalir.
"Baik, kalau begitu. Aku akan melepaskan Tuan Fenderson, dokter jenius, dan yang lainnya. Tapi Tuan Crawford, bagaimana dengan putraku yang malang?" Linus bertanya sambil menatap Layton dengan sedih.
Setelah itu, Gerald menjentikkan jari. Sontak muncul semburan cahaya dan braket lampu langsung pecah. Layton kemudian jatuh terjerembab dengan keras ke tanah.
"Jurus pengendali udara?"
Kort yang berlutut di tanah langsung terkejut. Jasmine menatap Gerald dengan pandangan tak percaya. Gerald benar-benar telah banyak berubah dibandingkan dengan setahun yang lalu. "Tuan Crawford, jika tidak ada hal lain lagi, kami pamit undur diri.” Linus berkata sambil ketakutan.
“Tunggu sebentar!" ujar Gerald menghentikan

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link