Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 1169

Clarine hanya diam. Jika dia tidak bisa menghadapi penghinaan kecil dengan tenang, bagaimana dia akan memimpin perusahaan bernilai triliunan pada masa depan? Namun, kedua pria di sampingnya tidak bisa tenang lagi. Terutama Steven yang mengepalkan tinju kuat-kuat dan gemetaran. Wajah tampannya sedingin es dan kemarahan yang membara di dadanya hampir meluap. Melihat pria itu terpancing olehnya, Andre merasa makin percaya diri karena berada di kantor polisi. Steven tidak bisa berbuat banyak terhadapnya. Andre tertawa dengan sombongnya. "Haha, Pak Steven, kamu beruntung banget. Kalau nanti ada lawan yang sulit dihadapi atau proyek yang sulit dinegosiasikan, biar Nona Clarine aja yang maju." "Nona Clarine cuma perlu duduk dan siapa pun bakal terpesona olehnya. Apa yang kamu inginkan pasti datang dengan sendirinya ..." "Ah!" Namun, tawa Andre hanya bertahan lima detik sebelum pandangannya menjadi gelap. Hidungnya seketika terasa mati rasa. Matanya berkunang-kunang, sebelum terjerembab ke lan

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.