Bab 274
Patricia mencoba mencari topik tentang Si Bodoh, tapi Rosie selalu mengalihkan. Sepertinya semua orang memang sengaja menghindari topik itu.
Tadi di depan, Patricia sudah bertanya pada beberapa staf, tapi tidak satu pun yang mau bicara tentang Si Bodoh. Dia pun tidak terlalu memikirkan alasan di balik itu.
Elda yang ada di dekat mereka jelas bisa melihat apa yang Patricia pikirkan. Dia hanya tersenyum dan mengabaikan pertanyaannya.
"Coba lihat ini." Elda menyerahkan tablet pada Rosie.
Tabletnya tidak bisa dilihat dari samping, Patricia tidak bisa melihat apa pun.
Rosie membuka dokumen dengan santai. Elda pun langsung pergi, melanjutkan urusan penyambutan tamu di luar.
Patricia mengamati Rosie yang terus membaca dokumen, seolah dia benar-benar pemilik yang mengatur urusan Studio Sieda.
Elda adalah desainer kelas atas di luar negeri, banyak orang datang ke karena namanya. Tapi sekarang bahkan Elda pun sepertinya bersikap berbeda pada Rosie.
Patricia mengernyit. Kalau begitu, Si Bodoh pas

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link