Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 148

Ricky tidak menanggapinya dengan serius. "Oke, nggak perlu khawatir, dia itu cuma manja." Setelah Evelyn mengatakan ini. Harley tiba-tiba teringat pada status itu. Dia langsung duduk dan menuangkan minuman untuk Evelyn, lalu berkata dengan lembut, "Katakan padaku, siapa kedua kakak yang kamu unggah hari itu?" Mata Darvin tiba-tiba berkilat. Valen tidak tahan untuk melihat ke arah Darvin. Dia penasaran. Kalau Darvin sedang berpacaran, mengapa tidak memberi tahu mereka? Dia jelas telah bertanya, tetapi Darvin tidak mau menjawab. Ricky juga mengalihkan pandangan perlahan. Terlihat agak penasaran. Evelyn tanpa sadar melirik ke arah kakaknya. Sebenarnya Kak Darvin sudah pernah berpesan kalau ini tidak hubungannya dengan Kak Siena. Kak Siena juga tidak suka kesalahpahaman seperti ini dan tidak mengizinkannya berbicara sembarangan. Setelah memikirkan ini. Evelyn mengedipkan mata dan berkata, "Cuma kakak yang kebetulan ketemu, bukan siapa-siapa." Harley tiba-tiba bergumam dengan bosan. Valen m

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.