Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 356

Jeffry dengan gugup memanggil Shania ke ruang teh. "Aku baru dengar, Bu Nayla akan dipindahkan kembali ke kantor pusat!" "Baru tahu?" Berbeda dengan ketegangan Jeffry, Shania tenang seperti pembunuh tanpa perasaan. Jeffry bertanya, "... Kamu sudah tahu duluan?" Shania duduk di kursi tinggi di samping, menyilangkan tangan dan berkata ringan, "Nggak terlalu awal sih, Minggu malam." Jeffry bertanya lagi, "... Jadi, kamu tahu lebih dulu dari Pak Xander?" Kalau Minggu malam Pak Xander sudah tahu, pasti Senin pagi emosinya akan aneh, dan dia juga tidak akan sempat ke rumah Shania. "Mungkin." Shania menjawab samar, nadanya datar tanpa emosi. Jeffry pun terdiam. Ekspresinya tampak khawatir. Setelah berpikir sejenak, akhirnya memutuskan untuk bicara. "Shania, aku tahu Pak Xander menyukaimu. Sebelumnya, aku juga pernah bilang kalau dia dan Bu Nayla itu teman masa kecil, dulu pernah punya cerita. Waktu di Selmora kamu juga lihat sendiri 'kan, Bu Nayla itu belum bisa melupakan Pak Xander. Kali ini

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.