Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 538

Sandy pun tidak mau kalah. "Bukannya dia menghindarimu karena diam-diam kamu memberinya proyek, ya? Kalau dia punya perasaan sama kamu, ngapain dia sampai kabur ke Sanubara?" Keduanya sama-sama tidak mau kalah, seolah saling menusukkan pisau ke hati satu sama lain. Ekspresi mereka terlihat serius dan tegang. "Kami berdua memang belum memulai hubungan. Tapi, kalau nanti kami memulainya, aku nggak pernah membuatnya sedih kayak apa yang kamu lakukan. Sedangkan kamu, sudah nggak ada kesempatan lagi buat kembali bersamanya." Felix sangat yakin. Dia sedikit lebih unggul. Sandy menatapnya tajam. "Terus, kenapa kamu takut aku mendekatinya kalau kamu memang seyakin itu?" Saat pertama kali tiba di Sanubara, Sandy sudah mendengar tentang rencana akuisisi Perusahaan Desain Arunya. Dia bahkan sempat bernegoisasi dengan Pak Tanoto. Jika bukan karena kemunculan Felix yang mendadak, dia pasti sudah berhasil mengakuisisi perusahaan ini. "Aku cuma nggak mau kamu terus mengganggunya." Felix mengalihkan p

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.