Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 1664

Dia mengambil parfum dan menyemprotkannya ke seluruh tubuhnya sebelum berkumur dengan penyegar mulut. Dia khawatir bau rokok yang tertinggal di tubuhnya akan meninggalkan kesan buruk pada orang-orang di rumah. Setelah melakukan persiapan ini, Shirley duduk di mobil sebentar sebelum akhirnya keluar. Salju turun lebih deras sekarang, tapi dia sama sekali tidak kedinginan. Jantungnya yang berdebar kencang dan kecemasannya menyebabkan sekujur tubuhnya terasa panas. Dia baru saja sampai di pintu ketika pengawal yang berdiri di pintu menghentikannya dengan wajah dingin. “Nyonya, kami tidak bisa membiarkan siapapun masuk ke sini. Jika Anda tidak memiliki janji atau kartu undangan, silakan pergi,” ucap pengawal itu memintanya pergi. “Aku di sini hendak menemui Mr. Carter. Tolong beritahu dia bahwa aku Miss ... Shirley.” Ketika mengucapkan kata terakhir, dia tiba-tiba menyadari kalau dirinya tidak memiliki hak untuk menyebut dirinya dengan nama aslinya. Dia hanya bisa menyebut dirinya dengan na

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.