Bab 93
Cuaca semakin dingin.
Akhirnya Bayu keluar sebagai pemenang dalam kompetisi ini, malam itu dia mengumpulkan semua teman sekelas untuk minum dan bersenang-senang.
Selama makan, semua orang menghujani Bayu dengan begitu banyak pujian.
Keesokan harinya, Bayu mengundang semua teman sekamarnya dan para gadis dari asrama gabungan untuk makan bersama.
Bayu juga berencana mengundang Felix untuk makan berduaan, tetapi Felix menolak.
Akhirnya Bayu menyiapkan dua botol bir berkualitas, beberapa kantong acar sayuran dan camilan. Pada malam yang diterangi cahaya bulan, kedua orang itu minum bersama di atap. Felix terkejut, ternyata Bayu yang pendiam bisa minum begitu banyak.
Namun saat minum, Bayu menangis, mulai mengoceh dan akhirnya tertidur di hadapan Felix.
Bayu memikul tekanan yang luar biasa, terbebani oleh belenggu dan pesonanya. Dia baru bisa menjadi diri sendiri di hadapan Felix.
Kehidupan kampus berlalu dengan damai.
Dalam dua hari terakhir, Aldo yang kuliah di Universitas Sains dan Tekno

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link