Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 96

Lalu, Cindy mengganti topik dan berkata dengan sinis, "Cinta sekali sama pacarmu, larinya begitu kencang sampai sepatumu lepas. Sekarang mau kembali dan membuatkan sup untuknya? Nggak kusangka kamu begitu romantis!" Ucapan Cindy menyiratkan kecemburuan yang kuat seolah menyalahkan Felix karena terlalu peduli pada Serena dan mengabaikan keberadaannya. Felix terlalu malas menghadapi kecemburuan gadis itu dan bertanya dengan santai, "Mana Julian? Bukankah dia bersamamu?" Kekecewaan melintas di mata Cindy setelah mendengar ini dan dia berkata dengan suara pelan. "Apa pedulimu? Toh nggak ada yang mencintaiku, jadi nggak masalah kalau aku mati." Dia diam-diam mengamati reaksi Felix setelah mengatakan ini, menanti apa yang akan pemuda itu katakan. Namun ucapan Felix berikutnya membuatnya melonjak marah. "Kalau begitu berikan nomor Julian padaku, aku akan menyuruhnya datang." "Felix, dasar bajingan!" Cindy merampas ponsel Felix dan memelototi pemuda itu dengan marah. Tiba-tiba sorot matanya be

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.