Bab 98
Adegan yang luar biasa ini mengundang tepuk tangan meriah dari semua orang yang hadir dalam jamuan makan itu.
"Astaga, saham Teknologi Kosmos naik lagi."
"Ini pertama kalinya aku melihat saham yang sudah naik masih melonjak lagi. Pak Edison, saham asli yang ada di tanganmu sekarang sudah naik lebih dari sepuluh kali lipat. Dengan cara ini, kekayaan bersihmu seharusnya mendekati kekayaan Pak Arnold di sirkel Kota Damas."
"Pak Edison, selamat karena sudah menjadi orang kaya baru di sirkel Kota Damas."
Di antara mereka, ada juga orang yang merasakan ada yang tidak beres.
"Saham Teknologi Kosmos ini naiknya agak terlalu aneh, ya? Rasanya ada yang nggak beres."
"Apanya yang nggak beres? Orang penting setingkat apa coba Dewi Saham itu? Jangankan cuma ingin membantu Edison memasuki kalangan elite, kalau dia mau membantu pengemis sekalipun, seluruh angin di sirkel Kota Damas bakal meniup ke arah pengemis itu."
Ketika semua orang sedang berdiskusi ....
Tiba-tiba, siaran langsung dari luar neger

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link