Bab 217
Pada akhirnya, Dennis hanya ingin Naomi lebih cepat berbaur dengan keluarga Rodrigo.
Kakek benar-benar sangat menghargainya.
Naomi tidak menolak dan langsung menerima tugas ini.
Caiden berpesan padanya, "Kalau ada hal yang sulit diatasi, hubungi aku kapan saja."
"Oke."
Naomi mengangguk, bersiap hendak kembali ke kamarnya. Namun, tiba-tiba dia teringat sesuatu. Caiden sudah memberikan begitu banyak makanan kucing untuk si kucing belang tiga. Hari ini pria itu juga sudah datang membelanya, jadi bagaimana kalau sekarang gantian dia yang mentraktir pria ini? Dia pun berbalik dan berdiri tepat di depan Caiden. "Aku punya waktu untuk merawat kucing, punya waktu untuk mengawasi pesta pertunangan Hazel, dan juga punya waktu untuk sarapan. Kamu sibuk hari ini?"
"Nggak terlalu."
Caiden tetap mempertahankan ekspresinya yang datar, tetapi di dalam kepalanya, dia sudah mencatat beberapa restoran bagus di dekat sini.
Akhirnya, keduanya memutuskan untuk sarapan bersama. Setelahnya, mereka juga pergi

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link