Bab 232
Utang 120 miliar sudah lunas.
Salma pikir akhirnya bisa tidur nyenyak malam ini.
Tanpa disangka, Roberto masih saja memikirkan rencana punya anak laki-laki.
"Aku belikan kamu vila baru di tepi sungai. Pemandangannya bagus, udaranya juga segar. Gimana kalau kita pindah ke sana? Kamu bisa segera memulihkan tubuhmu dan kita bisa lebih cepat menyambut putra kita."
Begitu mendengar itu, kantuk Salma langsung hilang seketika.
Tidak bisa!
Dia baru saja menjual vila itu dengan tergesa-gesa.
Uang 120 miliar dari vila itu juga sudah dia serahkan ke Naomi.
Sekarang Roberto malah bilang ingin pindah ke sana? Dari mana dia bisa mencarikan vila untuk suaminya tinggal?
"Roberto, anak kita 'kan dikandung di rumah ini. Tentu saja kita harus tetap tinggal di sini agar bisa segera menyambutnya."
"Nggak perlu buru-buru. Kita bisa pindah dulu ke sana, biar tubuhmu pulih dulu. Setelah kamu sembuh, kita baru pindah kembali. Lagian sayang sekali kalau vila semahal itu cuma dibiarkan kosong."
Roberto memelukny

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link