Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 385

Dia melotot tajam ke arah Caiden. Apa Om Caiden perlu securiga ini padanya? Avery kegirangan sampai tidak bisa menyembunyikan ekspresinya. Kalau saja bukan karena Salma mencubitnya, mungkin dia sudah bersorak kegirangan. Wajah Kaelan dan istrinya sangat gelap seakan bisa meneteskan air. Dennis berkata lagi, "Hazel berperilaku nggak pantas dan merusak reputasi baik keluarga Rodrigo yang dibangun bertahun-tahun. Pergi ke pulau, cari tempat yang sepi untuk berlutut dan bertobat. Setelah pulang, kamu juga nggak boleh bermalas-malasan. Tunggu sampai tanggal pertunangan ditetapkan, baru boleh bangkit dari lantai. Sekalian pikirkan baik-baik kesalahan yang sudah diperbuat!" "Baik." Hazel menundukkan kepala dan menerima hukuman itu dengan rasa terhina. Tatapan Dennis kemudian beralih ke Roberto tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Roberto merasa seluruh kulit kepalanya meremang di bawah tatapan itu. Dia pun segera berkata, "Aku dan Salma memang gagal mendidik anak dengan benar. Kami akan langsu

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.