Bab 522

Satu kalimat ini bagaikan petir di siang bolong. Para sesepuh yang tidak bisa menahan amarahnya langsung menepuk meja dan berdiri. "Apa maksudmu! Masa kalau Grup Bristol ingin mengambil kembali anak perusahaannya sendiri harus keluar uang untuk membelinya? Kalau semua anak perusahaan bersikap seperti ini, lebih baik Grup Bristol langsung mengumumkan bangkrut saja!" "Anak perusahaan ya harus tahu diri sebagai anak perusahaan! Menurut aturan, bergabung kembali dengan induk perusahaan adalah hal yang seharusnya kamu lakukan!" "Berani-beraninya bicara besar! Dasar gadis bau kencur baru lulus! Cuma bermodalkan mulut manis, kamu pikir bisa menipu para sesepuh? Kami mengambil kembali anak perusahaan, itu wajar dan masuk akal!" Suasana memanas. Suara meja yang dientakkan membahana di ruang rapat. Wibawa para sesepuh yang biasanya dijaga ketat, saat ini hancur berkeping-keping karena uang. Wajah mereka satu per satu menunjukkan kerakusan yang nyata. Tujuan mereka hanya satu, yaitu menelan Grup